Mau Belajar Desain Grafis Mudah dan Menyenangkan? Ikuti 4 Langkah Ini!

Oktober 31, 2018




Dahulu, sebelum zaman berada pada titik dimana teknologi merajai, menggambar dan mendesain adalah sebuah kemewahan. Orang yang bergelut di dunia seni ini hanya bisa menggambar atau membuat sebuah karya dengan cara manual,  yaitu dengan menggambarnya di atas kertas atau buku gambar.

Berbeda dengan sekarang yang sudah bisa menggunakan teknologi sebagai media untuk berkarya, salah satunya menggambar. Kegiatan yang dibuat di komputer ini disebut dengan istilah desain grafis. Mendengar namanya mungkin membuat beberapa orang sedikit bingung  atau malah terlanjur malas karena merasa ribet. Tapi sebenarnya mendesain tidakkah rumit. Karena sudah banyak bermunculan alat atau software gambar dan desain yang bisa digunakan. Sehingga memudahkan kita untuk mengaplikasikannya.

Tak hanya itu, berbagai kelas pelatihan untuk belajar pun bisa kita ikuti guna mengasah kemampuan. Mulai dari kelas berbayar hingga gratisan. Nah, kalau di Medan, ada nih pusat pelatihan pemrograman dan multimedia. Tempat dimana kita bisa belajar desain grafis dengan mudah dan menyenangkan. Yap,Sanger Learning namanya. Kursus komputer di Medan ini bisa banget menjadi solusi untuk kamu, baik pemula atau pun lanjutan.

Disini kamu akan dipandu oleh trainer yang profesional. Pas banget deh. Apalagi di era millenial sekarang ini, desain grafis sudah menjadi sebuah kebutuhan dan bahkan sebuah karier. Karena desain grafis kini sudah menjadi sebuah hal yang lumrah untuk dipelajari marketing lantaran lebih menarik.

Nah, untuk kamu yang belum paham mengenai desain grafis jangan pusing dulu. Karena sesungguhnya desain grafis itu bisa dipelajari dengan mudah dan menyenangkan. Mau tahu caranya? Berikut ulasannya:

1. Ketahui Basic-nya
Sebelum jauh melangkah masuk ke suatu rumah, tentu kamu harus tahu siapa pemiliknya, dimana letak kamar tidurnya, dimana letak kamar mandinya, dan lainnya. Begitu juga dengan desain grafis. Kamu harus paham terlebih dahulu mengenai desain itu sendiri dan software desain yang kamu pakai. Setidaknya basic-nya. Agar nanti kamu tidak pusing duluan dan nyerah gitu aja.

2. Selalu Dengar Apa yang Diinginkan Audiens
Sebelum jauh masuk ke teknis desain grafis, kita perlu mengetahui terlebih dahulu mengenai selera audiens yang kita targetkan untuk melihat desain kita. Sehingga desain bisa disesuaikan dengan target. Karena sebuah desain yang tidak cocok bagi audiens akan sulit untuk diterima.

Caranya mudah kok, salah satunya dengan cara meng-update mengenai desain yang kekinian dan tidak ketinggalan zaman. Sehingga desain yang dibuat akan lebih menarik bagi banyak audiens.

3. Perkaya Koleksi Desain yang Keren
Saat kamu sudah memutuskan untuk belajar desain, hal pertama yang harus dilakukan adalah membuat katalog desain yang keren. Desain-desain ini bisa diambil dari berberbagai sumber, yang mana setelah dikumpulkan nantinya bisa dipelajari. Mulai dari warna, garis, font, space, hirarki, dan lainnya.

Dengan mempelajari ini, kamu bisa mengetahui ciri khas dari seorang desainer. Kemudian membandingkannya dengan desainer lain. Pilihan ini bisa membuat kamu memiliki banyak inspirasi untuk mengembangkan gaya desain yang akan kita buat nantinya. Wah desain kamu bisa keren tuh!

4. Terus Berlatih
Saat kamu sudah memahami teknik, gaya, dan hal lainnya mengenai desain, kamu harus mengaplikasikannya. Maka dari itu, mulailah mendesain dan berlatih sehingga bisa segera menerapkan apa yang sudah kamu ketahui. Selain itu, dengan mulai mendesain, kita bisa mengetahui apa hal yang bisa bagus dalam desain, dan apa yang tidak bagus. Sehingga kita tidak mengulanginya di kemudian hari.

Nah, kamu bisa memulainya dengan hal yang kecil. Misalnya dengan membuat jadwal mendesain, dengan menetapkan target yang bisa dicapai. Ingat, jangan terlalu muluk dengan membuat jadwal yang tidak bisa kita penuhi.

Kalau kamu sudah memulai, jangan cepat ingin mendapat hasil maksimal. Jangan pula membandingkan karya desain kamu dengan karya desainer profesional. Karena itu hanya akan menyebabkan kamu malas dan merasa desain kamu selalu buruk. Padahal, desain yang kamu buat dan yang mereka buat memiliki tujuan dan pesan yang berbeda. Oleh karena itu, kamu perlu percaya diri dan mulailah mendesain. 

You Might Also Like

8 komentar

  1. Udah lama pengen belajar di sanger, gak juga kesampaian..

    BalasHapus
  2. kalau ada niatan otodidak bisa aja sih, yang pertama kali itu kalau mau belajar desain itu niat, terus ATM amati tiru modifikasi, kebanyakan gitu org desain, dari awal mula juga liat" punya org dulu, coba-coba dan akhirnya punya gayanya masing masing, tapi ya mau ga mau kalau gatau cara" dalam menggunakan softwarenya ya searching di google, beda kalau kita ikut kurus semua juga jadi mudah, dan kalau mau nannya juga ga bingung ke siapa, nannya hal baru tentang desain juga ga bakalan ketinggalan, so, dua dua bagus sih, tapi kalau mau ambil dua dua boleh aja, misal di kursus kita dapat apa terus di luar kursus kita kembangi sendiri skill desain kita dengan belajar otodidak, pasti lebih cepat deh belajarnya, cemana? cocok? hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya bang Rif, ATM itu emang perlu dalam mendesain. Karena kalau nggak gitu agak-agak gimana ya.

      Hapus
  3. Keren di situ ada tempat belajar seperti Sanger ini. Di sini kalau belajar desain ya otodidak atau memang sekolah di luar Pulau Flores karena belum ada sekolah desain begitu di sini. Kadang kalau saya desain, seperti komentarnya Arif Arlub, ya banyakan ATM (memodifikasi itu apalagi) hahaha. Musti ada bakat juga sih sebenarnya biar nggak mentok.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya kak. Ada bakat terus di kembangi kan hasilnya jadi kece. Awak juga kalau desain ya nge-ATM hehehe

      Hapus
  4. Ilmu mendesain rindu ada gak? Kalau mendesain grafis di sanger aja.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahah- bahas rindu abang ini. Kalau rindu didesain nanti abstrak jadinya bang

      Hapus

Ads Here

Sidebar Ads

Like us on Facebook

Follow Instagram